Apa itu Bata Interlock?
Bata interlock merupakan suatu bentuk penyempurnaan dari batu bata tanah liat yang konvensional. Material ini dirancang secara konstruktif untuk saling mengunci dengan batu bata lain di sekitarnya tanpa menggunakan mortar (campuran). Sistem pengunciannya menggunakan kunci geser (shear-key) dan mekanisme kunci (lock mechanism)- Material Bata Interlock. Berdasarkan desain, bentuk kunci geser akan bervariasi dan terdapat di sisi berlawanan dari bata- Material Bata Interlock.
Bata ini merupakan bata tanah yang dipadatkan dan distabilkan sehingga berkontribusi pada kekuatan struktur. Material ini memiliki beberapa ukuran bergantung pada pemasoknya, rata-rata berukuran 230x100x75mm.
Menurut seorang ahli, bata interlock cukup populer dalam konstruksi dinding karena mampu terkunci satu-sama lain tanpa menggunakan mortar. Hal ini membuat proses pembangunan menjadi lebih mudah dan membentuk struktur bangunan yang lebih stabil. Sehingga mampu mengurangi biaya dan waktu pembangunan.
Baca juga : Inspirasi Dekorasi Bermaterial Bambu untuk Mempercantik Rumahmu
Bagaimana Cara Membuat Bata Interlock?
Bata jenis ini terbuat dari semen, pasir dan debu batuan yang dicampu dengan proporsi yang sesuai. Setelah tercampur dan siap, campuran dikompresi untuk membentuk batu bata dengan pola saling terkait sesuai keinginan. Proses kompresinya dilakukan dengan menggunakan sistem kompresi hidrolik. Proses kompresi akan menambahkan kekuatan dan kepadatan bata- Material Bata Interlock.
Setelah itu, batu bata kemudian melewati proses curing/pengawetan selama tujuh hari. Selanjutnya, semen akan mengeras dan terikat dengan pasir sehingga mampu menambah stabilitas batu bata.
Keuntungan Menggunakan Bata Interlock
- Tahan Gempa
Ketika terjadi gempa bumi, berbagai tekanan dapat mempengaruhi struktur sebuah bangunan. Dalam hal ini, batu bata konvensional tidak sepenuhnya dilengkapi untuk mentransfer beban gempa ke seluruh struktur. Hal ini karena salah satu media transfer bebannya adalah mortar. Ketika mortar runtuh, maka seluruh struktur runtuh karena tekanan yang diberikan oleh gempa bumi.
Bata interlock memiliki konstruksi tahan gempa yang efektif dan telah terbukti. Pola penguncian dari material ini memungkinkan gaya seismik untuk bergerak melintasi seluruh struktur secara setara.
- Tidak Memerlukan Proses Plester
Proses yang harus dilewati ketika menggunakan bata konvensional ini dapat memakan waktu dan biaya. Sebaliknya, dengan bata interlock proses ini dapat dihilangkan dan apabila diperukan dapat mengoleskan lapisan cat tipis. Hal ini karena batu bata ini dirancang secara tersendiri sehingga mampu memberikan hasil akhir yang rapi dengan biaya perawatan minimal.

- Hemat Energi
Susunan bata konvensional umumnya menghasilkan kepadatan yang lebih tinggi sehingga meningkatkan massa suhunya. Jika menggunakan bata interlock, suhu tidak akan meningkat drastis karena kepadatannya tidak terlalu tinggi. Hal ini membuat interior rumah menjadi lebih sejuk sehingga mampu meminimalisir penggunaan AC dan penghematan terhadap energi serta biaya yang dibutuhkan.
- Efisiensi Waktu
Batu bata konvensional harus melewati proses pengawetan selama 21 hari. Sedangkan bata interlock hanya membutuhkan waktu selama tujuh hari. Selain itu, waktu yang dibutuhkan untuk pengaturan dan perawatan struktur dapat dikurangi sepenuhnya. Dengan mengeliminasi beberapa proses yang memakan waktu, proyek pembangunan dapat diselesaikan lebih cepat.

Baca juga : Display Produk Interior Terbaru Lavish Deco di Ambarukmo Plaza
Kelemahan Bata Interlock
Karena tidak melewati proses plester, air hujandapat masuk ke dalam saluran sehingga memungkinkan serangga terperangkap di dalamnya. Selain itu, karena adanya pengaruh cuaca maka terdapat kemungkinan adanya disintegrasi material terutama di bagian sudut–sudut. Warna bata akan berubah ketika air hujan masuk melalui celah- Material Bata Interlock.
Material jenis ini tidak memiliki kemampuan cukup untuk menahan seluruh gaya yang ada pada struktur bangunan. Sehingga bata interlock tidak disarankan pada bangunan lebih dari dua lantai- Material Bata Interlock.
Sumber: