Paving blok, juga dikenal sebagai paving bata, adalah metode dekoratif yang biasa digunakan untuk membuat trotoar atau hardstanding. Manfaat utama paving block dibandingkan bahan lain adalah bahwa masing-masing paving block nantinya dapat diangkat dan diganti. Hal ini memungkinkan pekerjaan perbaikan dilakukan di bawah permukaan paving tanpa meninggalkan bekas setelah dilakukan penggantian.
Baca juga: Rumah Minimalis Kontemporer DRE House – Gedong Kuning, Yogyakarta
Area pengaplikasian yang umum adalah untuk jalan masuk, trotoar, teras, pusat kota, daerah pejalan kaki dan lebih umum di permukaan jalan. Paving block biasanya terbuat dari beton atau tanah liat, meskipun bahan komposit lainnya juga digunakan. Masing-masing memiliki alat konstruksi sendiri. Perbedaan terbesar adalah cara mereka mengatur hard siap pakai.
Apa sih manfaat mengaplikasikan paving block?
Menambahkan paving blok dapat membawa manfaat visual dan praktis pada bagian luar rumah Anda. Paving block, selain berpenampilan menarik memiliki berbagai manfaat lain, seperti:
– Tersedia dalam berbagai warna dan desain: sehingga dapat disesuaikan dengan desain atau kebutuhanmu.
– Dapat meningkatkan daya tarik: memiliki jalan masuk yang menarik dan berkualitas tinggi dapat meningkatkan daya tarik properti bagi calon pembeli di masa mendatang.
– Tahan lama: berkat sifat materialnya yang kuat (bata paving blok biasanya dibuat dari beton atau tanah liat), paving blok, jika dipasang dengan benar, dapat menahan beban dan tekanan tingkat tinggi serta sangat tahan terhadap garam, bahan kimia, dan minyak.
Baca juga: Keren! 7 Pengaplikasian Batu Bata – Jasa Desain Arsitek Jogja
– Perawatan mudah: paving blok membutuhkan sedikit atau tanpa perawatan, berkat bahan pembuatnya yang tahan lama. Balok dapat menahan sinar UV, angin, hujan, dan salju dengan mudah dan mungkin hanya perlu dibersihkan sesekali.
– Ramah lingkungan: dibandingkan dengan beberapa bahan permukaan, paving blok lebih ramah lingkungan. Berkat sifat berpori dari masing-masing blok, air hujan mudah diserap, mencegah air permukaan membeku atau menjadi stagnan.
– Serbaguna: Berkat berbagai ukuran, warna, dan bentuk yang tersedia, balok dapat digunakan untuk berbagai proyek dan desain. Paving blok dapat dipasang dalam berbagai pola, tergantung pada preferensi.
– Tahan lama: paving blok dapat bertahan hingga 20 tahun jika dipasang dan dirawat dengan baik.
Tipe-tipe paving block
Paving Blok Tanah Liat
Baca juga: Renovasi Dapur Kontemporer – Bapak Budi, Tasikmalaya
Paving blok tanah liat diproduksi menggunakan tanah liat dan dibakar di tempat pembakaran pada suhu yang sangat tinggi. Paving ini menciptakan permukaan yang sangat tangguh dan keras, dengan sifat tahan selip yang sangat baik dan permukaan akhir yang kasar, meskipun jika diinginkan, permukaan yang halus selalu dapat dibuat.
Namun, karena balok dibakar di tungku, ukuran balok dapat bervariasi, jadi harus berhati-hati saat memasangnya untuk memastikan jalan masuk atau trotoar diletakkan secara simetris. Karena sifat bahan yang tahan lama, keras dan rapuh, mereka bisa lebih sulit untuk dipotong sesuai ukuran atau desain, gergaji batu harus digunakan saat memotong balok paving tanah liat.
Paving Blok Beton
Pelat paving balok beton diproduksi dengan menekan campuran beton ke dalam cetakan dan dibiarkan kering, ini memungkinkan balok menjadi seragam dan meningkatkan kerapatan dan kekuatannya. Paving blok beton lebih murah dan lebih mudah didapat di Inggris daripada paving tanah liat.
Baca juga: Interior Kost Putri Modern Kontemporer – YA KOST
Sumber:
1. Things To Know About Block Paving | iDream Solutions
2. Block Paving – An Introduction to Block and Brick Paving
